“Bermimpilah karena Tuhan akan memeluk
mimpimu” –Andrea Hirata-
Bermimpi adalah
mengimajinasikan diri atau suatu hal tertentu, akan menjadi apa di masa yang
akan datang. Bermimpi berarti membangun harapan, menerobos keterbatasan.
Bermimpi adalah awal kemauan, dan kemauan adalah awal sebuah jalan. Itu yang
saya yakini.
Banyak orang
membuktikan bahwa dengan kekuatan impian dan kemauan yang kuat untuk
mencapainya, mereka bisa menjadi apa yang mereka impikan. Sebut saja, Andrea Hirata,
yang saat bersekolah di bangku SMA membangun impian untuk berkuliah di Paris,
mencapai impiannya beberapa tahun kemudian; Ahmad Fuadi, yang di masa remajanya
bermimpi mengelilingi Eropa, mencapai impiannya juga beberapa tahun kemudian; atau
Kang Danang, seorang mahasiswa yang mecatat ratusan mimpinya di lembaran
kertas, dan kemudian mencoret satu per satu mimpinya karena telah mencapainya. Atau
mungkin anda sendiri yang membaca tulisan ini.
Ketiga orang di atas
adalah mereka yang bermimpi dan tervisualisasikan mimpi-mimpinya. Dalam kisahnya,
Andrea Hirata memimpikan Paris karena cerita dan motivasi-motivasi indah
gurunya tentang Paris yang selalu dikenang dan tervisualisasi dalam pikirannya.
Ahmad Fuadi pun dengan hal yang kurang lebih sama hanya berbeda sumbernya, jika
Adrea bersumber dari ucapan gurunya, Ahmad bersumber pada sebuah buku mata
pelajaran bahasa Inggris yang bagian per bagiannya menceritakan kota-kota di
Eropa satu per satu. Langkah yang lebih konkret dalam visualisasi mimpi adalah
apa yang dilakukan oleh Danang, yang mencatat semua mimpinya pada lembaran
kertas dan kemudian menempelnya di dinding kamar tidurnya. Terkait visualisi
mimpi seorang tokoh pernah berkata,” Tulislah setiap mimpi, karena kau adalah seorang
pelupa”
Itu pun apa yang
dilakukan di kegiatan sahabat sekolah, mengajak adik-adik yang masih bersekolah
di sekolah dasar untuk berani bermimpi dan memvisualisasikan mimpi mereka. Sejauh
ini apa yang kami lakukan masih tergolong sederhana, hanya merangsang mereka
dengan mewarnai gambar-gambar jenis pekerjaan yang mereka inginkan di masa yang
akan datang. Di bawah ini beberapa foto yang menunjukan visualisasi mimpi mereka:
Semoga apa yang kami
lakukan bermanfaat bagi mereka, dan semoga suatu saat mereka menjadi apa yang
mereka inginkan. Kegiatan ini adalah yang pertama dan insyaAllah akan berlanjut di November, Desember, atau Januari depan. More info: twitter @Forkoma_Banten @steelaginari @faizfadhlih atau kontak kami Steela (08567559662) Faiz (08988649046)
Kegiatan ini masih perlu banyak koreksi dan ide segar. Jika ada ide silakan hubungi...!
yeah sadulur sabatur...
Kegiatan ini masih perlu banyak koreksi dan ide segar. Jika ada ide silakan hubungi...!
yeah sadulur sabatur...
Cerita Kami saat kegiatan berlangsung akan ditulis menyusul... note it!