Minggu, 15 April 2012

Hidup

( Hadiah Mondok)

Hidup ini seperti seorang pengembara yang sedang di kejar harimau. Harimau lapar yang terus mengejar dan mengaum. "Aurg..." 
Pengembara itu berlari terbirit-birit, takut dia akan harimau lapar! takut dia akan mati!Sehingga, tanpa sadar terdapat lubang sumur di langkah sang pengembara... Ia terperosok sambil teriak aaaaaaaaaaaaaargh! Menggema suaranya di pantulkan dinding sumur...

Dia SEPERTI INGIN MATI DI TELAN SUMUR.....
Untung seribu untung masih ada akar yang siap menahan tubuhnya (untuk beberapa saat)....
kenapa?
karena akar itu sedang di gerogoti sepasang tikus....
hitam dan putih warna tikus itu....
melongok dia keatas ternyata sang harimau senantiasa mengintipnya...
melirik dia kebawah ternyata buaya mangap siap menerkamnya....
kembali dia menengadahkan kepalanya pasrah akan nasibnya...
Namun kemudian, setetes madu hinggap di bibirnnya dan terasa sangat manis...........
sehingga ia lupa kondisinya!!!!!!

lupa akan hidupnya......

itulah gambaran kehidupan ini ........

harimau di ibaratkan sebagai maut yang selalu mengejar-ngejar pengembara (manusia).....
sumur di ibaratkan kehidupan kelam manusia....
akar di ibaratkan umur manusia yang selalu digerogoti tikus hitam (malam) dan tikus putih (siang)....
buaya di ibaratkan sebagai kuburan yang selalu siap menampung manusia yang pasti akan mati...
dan setetes madu di ibaratkan sebagai kenikmatan dunia yang membutakan......

Dalil Naqli dan Aqli seputar sifat Allah

( Hadiah Mondok)
ditulis antara 2009-2010

Dalil naqli dan ‘aqli....
Disampaikan al-ustadz M. Ma’mun (PP DAAR EL FALAAH)

Allah itu ada!(wujud)

62. Sesungguhnya ini adalah kisah yang benar, dan tak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah; dan Sesungguhnya Allah, Dialah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana .(QS.ALI IMRAN: 62)

Adanya meja pasti ada yang membuatnya, walaupun saya tidak pernah melihat siapa yang membuatnya, mustahil jikalau meja itu jadi dengan sendirinya, yang membuatnya adalah tukang kayu, berarti dengan adanya meja, terbukti bahwa tukang kayu itu ada.
Begitu juga adanya langit, pasti ada yang menciptakannya, walaupun saya tidak pernah melihat siapa yang menciptakannya , mustahil jikalau langit itu jadi sendiri, yang menciptakannya ialah Allah. Berarti dengan adanya langit terbuki bahwa Allah itu ada.

Allah berbeda dengan makhluknyaa!(mukhalafatul lil hawadisti)
(QS. ASSYURA:11)
11. (dia) Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagi kamu dari jenis kamu sendiri pasangan-pasangan dan dari jenis binatang ternak pasangan- pasangan (pula), dijadikan-Nya kamu berkembang biak dengan jalan itu. tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lah yang Maha mendengar dan melihat.

Yang membuat meja ialah tukang kayu, apakah tukang kayu sama seperti meja? Tentu tidak karena yang menciptakan sedangkan meja ciptaannya, begitu pula yang menciptakan manusia ialah Allah, apakah Allah sama seperti manusia? Tentu tidak karena Allah yang menciptakan sedangkan manusia ciptaanNya!

Allah dan asmaaul husna!
( QS.AL-A’RAAF:180)
180. hanya milik Allah asmaa-ul husna[585], Maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya[586]. nanti mereka akan mendapat Balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.

[585] Maksudnya: Nama-nama yang Agung yang sesuai dengan sifat-sifat Allah.
[586] Maksudnya: janganlah dihiraukan orang-orang yang menyembah Allah dengan Nama-nama yang tidak sesuai dengan sifat-sifat dan keagungan Allah, atau dengan memakai asmaa-ul husna, tetapi dengan maksud menodai nama Allah atau mempergunakan asmaa-ul husna untuk Nama-nama selain Allah.

Orang tua saya memberikan nama kepada saya dengan nama Faiz, karena saya belajar di pesantren saya di panggil santri, tapi tetap nama saya Faiz. Begitu pula Allah, karena Allah maha pencipta maka Allah disebut Al-khaliq tapi namanya tetap yaitu ALLAH.

Manusia dari saripati tanah!

12. dan Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah.(QS. AL- MU’MINUUN: 12)
Orang tua yang telah melahirkan saya memakan nasi. Nasi berasal dari beras. Beras berasal dari gabah dan gabah berasal dari padi, sedangkan padi tumbuh di tanah! Selain dengan nasi tentu orang tua saya melengkapinya dengan lauk, lauknya pake telur ayam. Telur ayam berasal dari ayam. Ayam memakan jagung. Dan jagung berasal dari pohon jagung dan pohon jagung tumbuh di tanah!

Qudrat!

20. Hampir-hampir kilat itu menyambar penglihatan mereka. Setiap kali kilat itu menyinari mereka, mereka berjalan di bawah sinar itu, dan bila gelap menimpa mereka, mereka berhenti. Jikalau Allah menghendaki, niscaya Dia melenyapkan pendengaran dan penglihatan mereka. Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu.(QS. AL-BAQARAH: 20)

Manusia menciptakan lampu, tapi lampu hanya mampu menerangi sebuah ruangan yang terbatas, tapi Allah menciptakan matahari dan mata hari menyinari dunia, maka Allah maha kuasa.


Allah itu ESA!

1. Katakanlah: "Dia-lah Allah, yang Maha Esa.(QS. AL-IKHLAS: 1)

Kalau Allah ada dua atau lebih pasti Allah itu tidak kuasa, karena namanya paling kuasa tentu Cuma satu! Dan yang satu itu adalah Allah yang maha Esa. Yang lain tentu bukan tuhan!

Allah maha pemberi rizqi!

62. Allah melapangkan rizki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba- hamba-Nya dan Dia (pula) yang menyempitkan baginya. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui segala sesuatu.(QS. AL-ANKABUT: 62)

Ketika bayi dalam kandungan ibu Allahlah yang memberikan rizki, bukan ibu! Buktinya ketika ibu sedang hamil memakan buah kecapi dan kemudian menelan bijinya. Lalu adakah di koran yang menyatakan bahwa seorang bayi meninggal di dalam kandungan ibunya karena keselek biji kecapi. Tentu tidak karena Allah-lah yang telah memberikan rizki. Ketika di dalam kandungan Allah memberikan rizki melalui perantara ibu, dengan alat yang kemudian disebut plasenta(ari-ari). Setelah dilahirkan kemudian ari-ari dipotong. Apakah rizki Allah berhenti sampai disitu? Tentu tidak, Allah mengalir kan rizkinya melalui ASI. Dan seterusnya!kemudian, nikmat apalagi yang kita dustakan!

Sabtu, 14 April 2012

Surat Cinta untuk Indonesia

Surat Cinta Untuk Indonesia
ditulis pada July, 2011
Indonesia tak lama aku mengenalmu, tak lebih dari 17 tahun. Namun, biarkanlah aku menulis sesuatu tentang dirimu.
Indonesia, alammu begitu memesona, begitulah yang diceritakan berbagai buku bacaan, walaupun kata orang sedikit demi sedikit pesona alammu kian memudar.
Indonesia,  bangsamu sangatlah ramah, setidaknya menurut turis asing yang sekali atau dua kali mengunjungimu, walaupun sering kali terdengar  umpatan, cacian, dan makian di pinggiran jalan kota-kotamu, bahkan di dalam gedung wakil rakyatmu.
Indonesia, kau adalah bangsa yang kaya, terbukti dari banyaknya proyek eksploitasi, walaupun tak jarang ditemukan beberapa pengemis di setiap perempatan jalan.
Indonesia, kau adalah negeri agraris dengan ratusan hektare lahan pertanian, walaupun setiap tahun elitemu repot mengurusi permintaan impor beras.
Indonesia oh Indonesia, kau negeri seribu ‘pesona’. Kau negeri seribu pujian. Namun, apalah arti suatu pujian apabila tak sesuai kenyataan.

Indonesia, ini untuk para pemimpinmu!
Wahai para bapak berdasi, kami tak pernah mengharapkan apapun dari kalian, hanya realisasi dari janji-janji kalian.
Wahai para bapak berdasi, yang melenggok anggun, tak perlulah kalian saling mencaci membela kami jikalau sebenarnya itu hanyalah kamuflase untuk menutupi borok kalian.
Wahai para pemimpin kami, berlakulah anggun, berkatalah anggun, berbuatlah anggun, berfikirlah anggun, janganlah anggun hanya ketika kalian meminta simpati kami.
Wahai para pemimpin kami, kami percaya kalian, kami percaya tingkah laku kalian, janganlah lukai kepercayaan kami dengan segenap kolusi dan korupsi.
Wahai para pemimpin kami, cukuplah, bertaubatlah, sadarlah, dan marilah kita bawa bangsa ini menuju apa yang telah mereka, para sesepuh, telah cita-citakan……

Indonesia ini untuk rakyatmu!
Wahai segenap bangsa Indonesia, mari kita bekerja jangan hanya bicara, mari bergerak jangan hanya menggertak…..
Wahai segenap bangsa Indonesia, sadarlah cacian terhadap para pemimpinmu tak kan pernah merubah apapun, cukuplah, sudahilah……..
Wahai segenap bangsa Indonesia, janganlah kalian mencari alasan dan mengambinghitamkan pemimpin kalian, tak ada gunanya, mari bertindak dan tak saling menyalahkan…
Wahai segenap bangsa Indonesia, bangunlah, bangunlah dari tidur panjang kalian, dan sadarlah bangsa ini tak kan pernah sejahtera tanpa persatuan, mari bersatu, dan tanggalkan segala ego kalian dan kelompok kalian….

Seiring berakhirnya surat ini, mari kita akhiri buku lama bangsa ini, mari kita buka lembaran baru, lembaran kembangkitan, menuju cita-cita kita semua…….

Dengan segenap rasa cinta,
Rakyatmu,
Faiz Fadhlih Muhammad

Selasa, 03 April 2012

zionisme: segala cara untuk 'merdeka'

Kewajiban dari membaca adalah menuliskan kembali apa yang telah dibaca, dan menginfokan kepada orang lain, dan tulisan ini tak lain hanya untuk menggugurkan kewajiban tersebut. Selamat membaca…  

Siapa tak kenal dengan zionisme, sebuah ideologi dan juga gerakan yahudi yang memiliki tujuan untuk mendirikan sebuah Negara di sebuah tanah, yang kata mereka, dijanjikan Tuhan, Jerussalem, Palestina. Zionisme sendiri merupakan kata yang mengacu pada nama sebuah bukit di ‘tanah yang dijanjikan’ yang konon katanya Raja Daud pernah mendirikan istananya. Istilah zionisme sendiri digunakan pertama kali oleh sekelompok Yahudi Eropa pada tahun 1882 yang mengatasnamakan dirinya sebagai lover of zion.

Gerakan zionisme berkembang atas prakarsa Theodore Herltz seorang Yahudi bergebangsaan Hungaria. Dalam perjalanannya Herltz pertama kali menggunakan tulisan yang tertuang pada bukunya Der Judenstaat (Negara Yahudi) sebagai alat provokasi. Tak ayal apa yang dilakukannya pun berhasil, di mana, banyak orang Yahudi yang tergerak hatinya untuk mendirikan sebuah negera yang merdeka, terlebih pada masa itu mereka tersudut. Sehingga, mulailah sekelompok orang Yahudi dari Rusia dan Eropa Timur lainnya berencana mendirikan sebuah organisasi untuk merealisasikan mimpinya.